"Sudah ada dua korban yang bisa diidentifikasi. Yang pertama, dari sidik jari; kedua, dari pemeriksaan gigi," ujar Kabid Dokkes Polda Sumut Kombes Sahat Harianja di RS Bhayangkara, Medan, Sabtu (22/6/2019).
Namun polisi belum menginformasikan identitas kedua korban yang teridentifikasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga hari ini, posko antemortem di RS Bhayangkara sudah menerima 29 data jenazah korban dari pihak keluarga. Sudah 13 orang yang diambil sampel DNA.
"Sesuai prosedur DVI Internasional, dibutuhkan waktu satu minggu untuk menunggu hasil DNA dari Pusdokkes Mabes Polri," jelas Sahat.
Pabrik korek api gas rumahan terbakar pada Jumat (21/6) siang. Petugas pemadam memadamkan api dalam waktu dua jam. Korban tewas berada dalam satu ruangan saat kebakaran terjadi.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini