Berdasarkan data dari Dishub DIY, rekayasa lalu lintas di semi Pedestrian Malioboro dimulai dengan menutup Jalan Malioboro. Hanya kendaraan nonmotor yang boleh melintas.
Namun penutupan semi Pedestrian Malioboro tersebut tak dilakukan secara penuh. Lantaran pengendara pribadi masih bisa mengakses lewat Jalan Sosrowijayan dari arah barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengendara pribadi, berdasarkan denah Dishub DIY masih bisa lewat depan Mall Malioboro Yogyakarta. Kemudian kendaraan diarahkan keluar melewati Jalan Dagen ke barat.
![]() |
Selain itu, pengunjung semi Pedestrian Malioboro juga melintasi Jalan Suryatmajan menuju Jalan Pajeksan. Jalan Suryatmajan ke Pajeksan dibuka satu arah dari timur ke barat.
Kepala Dishub DIY, Sigit Sapto Raharjo, menjelaskan dalam uji coba semi Pedestrian Malioboro ini pihaknya hanya menutup Jalan Malioboro dari kendaraan bermotor.
"Jadi kita tidak mengubah arah manapun, kita hanya menutup Jalan Malioboro. Jalan Bhayangkara tetap seperti semula, Jalan Mataram juga tetap dua arah." jelasnya.
Hal itu disampaikan Sigit di sela uji coba semi Pedestrian Malioboro bebas kendaraan bermotor pagi tadi, Selasa (18/6/2019). Turut hadir Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi.
"Hanya saja akan dilakukan buka-tutup jalan kayak di pasar sore (Malioboro), atau kalau ada suatu kegiatan di Gedung Agung atau di Polresta (Yogyakarta). Istilahnya buka-tutup," tutupnya.
Uji Coba Malioboro Bebas Kendaraan Bermotor, Seperti Ini Suasananya:
(ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini