Ingat! Capim KPK Tak Boleh Main Golf Bila Kelak Terpilih

Ingat! Capim KPK Tak Boleh Main Golf Bila Kelak Terpilih

Haris Fadhil - detikNews
Senin, 17 Jun 2019 16:17 WIB
Ilustrasi KPK (Foto: dok detikcom)
Jakarta - Pintu pendaftaran bagi siapapun yang ingin menjadi pimpinan KPK telah dibuka per hari hingga 4 Juli 2019. KPK pun berharap pucuk pimpinan terpilih kelak dapat memenuhi nilai-nilai yang menjadi pegangan seluruh pegawai KPK.

Kabiro Humas KPK Febri Diansyah menyebutkan ada 5 nilai dasar pribadi itu termaktub dalam Peraturan KPK Nomor 07 Tahun 2013. Nilai-nilai itu menurut Febri harus dipahami karena bisa saja berbeda dengan instansi awal para pendaftar calon pimpinan (capim) KPK tersebut.

"Hal ini sepatutnya juga menjadi pertimbangan agar ada frekuensi yang sejalan nantinya dari seluruh unsur di KPK dalam pelaksanaan tugas memberantas korupsi," kata Febri kepada wartawan, Senin (17/6/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lima nilai dasar pribadi itu antara lain religiositas, integritas, keadilan, profesionalisme, dan kepemimpinan. Febri mengimbau agar panitia seleksi (pansel) capim KPK mencermati betul proses seleksi berdasar pada aturan-aturan yang sudah diterapkan pada KPK.




"Hal ini kami pandang perlu dicermati baik oleh pansel dalam proses seleksi ataupun para bakal calon pimpinan yang akan mendaftar ke KPK. Karena dalam beberapa hal, bukan tidak mungkin akan terdapat pola interaksi dan standar etik yang berbeda dengan instansi asal pada calon tersebut. Pemahaman sejak awal tentang nilai-nilai dasar ini kami harap dapat lebih meyakinkan pihak-pihak yang memenuhi syarat untuk mendaftar," sebut Febri.

detikcom mengecek langsung isi dari Peraturan KPK Nomor 07 Tahun 2013 tersebut. Pada 5 nilai dasar pribadi itu ada poin yang menarik mengenai profesionalisme. Salah satu poin dalam nilai profesionalisme menyebutkan bila pimpinan KPK dilarang bermain golf dengan siapapun yang berpotensi menimbulkan konflik kepentingan.

"Tidak bermain golf dengan pihak atau pihak-pihak yang secara langsung atau tidak langsung berpotensi menimbulkan benturan kepentingan dengan Komisi," demikian bunyi salah satu poin pada nilai profesionalisme tersebut.



Tonton video Seleksi Capim KPK, Pansel Dengar Masukan Pimpinan KPK:

[Gambas:Video 20detik]

(dhn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads