Sasaki menjadi tersangka pembunuhan perawat Watanabe di apartemennya, seperti dilansir Japan Today, Senin (17/6/2019). Rekan kerja Watanabe, Sankei Shimbun (51) melaporkan ke polisi pembunuhan tersebut saat mengecek absennya Watanabe.
Watanabe tidak terlihat di tempat kerja pada Rabu (12/6). Esoknya, Shimbun mengecek ke apartemen Watanabe dan menemukan korban sudah bersimbah darah dengan 10 luka tusuk.
Polisi mengatakan Watanabe hidup sendiri di apartemennya. Polisi menduga Watabe dibunuh pada Selasa (11/6).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi mengatakan Sasaki dan Watanabe bekerja bersama tahun ini selama sekitar dua bulan tetapi rekan kerja mengatakan ada darah buruk di antara mereka.
Polisi mengatakan Sasaki pernah menjadi rekan kerja dengan Watanabe selama dua bulan. Tapi sempat muncul masalah di antara mereka berdua.
(fdu/knv)