"Pada saat korban tidur ada suara pecahan botol dan ada nyala api membakar karpet, dua sepeda motor, kursi, sendal, dan sepatu," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko, Jumat (14/6/2019).
Baca juga: Heboh, Mahar Nikah Rp 500 Juta di Sulsel |
Peristiwa ini terjadi di BTN Graha Persada, Sudiang, Makassar, pada Jumat (14/6) dinihari sekitar pukul 02.30 Wita. Rumah tersebut ditinggali Bripka Hamsyar yang bertugas di Polda Sulawesi Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hamsyar langsung memadamkan api dan mendapati pecahan dua botol dan sumbu yang diduga sebagai bom molotov yang dilemparkan pelaku.
"Api berhasil dipadamkan, ada dua pecahan botol (ditemukan) masih berisikan bensin dan sumbu," tutur Indratmoko.
Hingga kini tim Polrestabes Makassar masih menyelidiki kasus ini dan korban mengaku tidak mempunyai masalah dengan orang lain sebelumnya.
"Pelaku masih diselidiki, karena keterangan korban tidak ada masalah," tutur Indratmoko. (jbr/rvk)