Punya Background Politik, Dhani Ditempatkan Bareng Tahanan Pencuri-Peselingkuh

Jakarta - Ahmad Dhani dikembalikan ke Rutan Cipinang, Jakarta Timur, setelah sempat dititipkan di Rutan Medaeng, Sidoarjo. Di Cipinang, Dhani bakal menghuni sel tahanan bareng tahanan pencuri dan peselingkuh yang kecil potensinya untuk terlibat konflik.

"Nanti yang bersangkutan kita taruh di Blok Barito lantai 3, satu kamar isinya sekitar 11 orang," kata Karutan Cipinang, Oga Darmawan, di lokasi, Kamis (13/6/2019).

Baca juga: Di Cipinang, Ahmad Dhani Bakal Ditempatkan di Sel Bebas Rokok

Alasan latar belakang politik Ahmad Dhani membuat pentolan Dewa 19 itu ditempatkan ke sel tahanan yang hanya berisi 11 orang. Penghuni Cipinang yang melebihi kapasitas juga jadi pertimbangan.

Video: Balik ke Rutan Cipinang, Ahmad Dhani Sekamar dengan Pencuri

[Gambas:Video 20detik]

"Tentunya seorang public figure, kemudian juga beliau ada latar belakang politik ya. Tentunya jangan sampai di dalam satu kamar itu ada yang berbeda pandangan sehingga nanti menimbulkan gejolak," ucap Oga Darmawan.

"Percikan sedikit saja bisa membuat permasalahan ya, apalagi dengan kondisi sekarang ini 4.326, kepala keamanan dan para kasi sangat berhati-hati sekali jangan sampai ada percikan kecil sehingga melibatkan massa yang bisa memengaruhi stabilitas keamanan dan ketertiban yang ada di rutan," imbuh dia.

Baca juga: Di Rutan Cipinang, Ahmad Dhani akan Tempati Ruang Isolasi Dulu

Oga Darmawan lalu menjelaskan kemungkinan teman sekamar Dhani di Rutan Cipinang. Mereka yang ditempatkan bersama Dhani kemungkinan orang-orang yang terlibat perkara pencurian hingga perselingkuhan.

"Tentunya golongan orang yang biasa-biasa saja. Mungkin dia perkaranya pencurian, kemudian perkaranya itu perselingkuhan gitu-gitu yang tidak memiliki potensi untuk melakukan tindak kekerasan atau konflik," sebut dia.

Sebelumnya, Dhani divonis satu tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Surabaya. Kini Dhani dan tim kuasa hukumnya mengajukan banding.


(gbr/fjp)