Cerita Nurul Mudik Lancar Naik Kereta, Pulang Dapat Oleh-oleh Beras dari Ortu

Cerita Nurul Mudik Lancar Naik Kereta, Pulang Dapat Oleh-oleh Beras dari Ortu

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Minggu, 09 Jun 2019 14:37 WIB
Pemudik Nurul dan Suparno di Stasiun Gambir (Foto: Azizah/detikcom)
Jakarta - Gelombang pemudik terus berdatangan di Stasiun Gambir. Tak jarang, para pemudik ini membawa oleh-oleh khas kampung halaman mereka yang dikemas rapi dalam kardus-kardus.

Namun, hal berbeda terlihat dari seorang pemudik bernama Nurul (29). Nurul baru tiba di Jakarta usai mudik ke kampung halamannya di Semarang bersama suaminya, Suparno (32) dan anak perempuannya.

Saat tiba di pintu kedatangan Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (9/6/2019), Suparno tampak membawa karung beras di satu tangan dan menyeret koper besar di tangan yang lain. Saat ditanya, Nurul yang tengah menggendong anak perempuannya itu mengatakan beras tersebut merupakan pemberian dari hasil panen sawah orang tuanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dibawain dari orang tua. Iya, punya sawah sendiri. (Beratnya) 10 kilogram," ujar Nurul.



Sementara itu, Suparno mengaku tak kesulitan saat membawa karung beras itu bersama barang bawaannya yang lain. Saat di kereta, karung beras itu ia letakkan di bagian belakang kursinya yang terletak tepat di pojok gerbong agar tidak mengganggu penumpang yang lain.

"Ditaruh di bawah kursi, di belakang kursi, karena duduknya paling pojok di ujung," ucap Suparno.



Nurul dan Suparno baru mudik naik kereta kembali tahun ini. Menurutnya, fasilitas di kereta saat ini sudah nyaman, apalagi untuk mereka yang mudik bersama anak kecil yang baru berusia satu tahun.

"So far nyaman, udah bagus pelayanannya, servisnya. Terus sosialisasi udah cukup, kamera CCTV ada. Buat anak kecil, karena kan dia masih satu tahun ya, masih suka jalan-jalan, tapi alhamdulillah aman, tidak merepotkan," ujar Nurul. (azr/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads