Pengendara Habiskan 3 Jam di Contraflow Tol Cikampek-Jakarta Karena Macet

Jakarta - Salah satu warga yang hendak kembali ke Jakarta, Arszandi, mengatakan dirinya terjebak macet di contraflow dari arah Cikampek menuju Jakarta. Dia mengatakan dirinya harus menghabiskan waktu selama 3 jam sejak masuk contraflow usai GT Cikampek Utama KM 70 hingga KM 35.

"Di KM 35 baru lancar, jadi sekitar 3 jam lebih itu, banyak berhenti lama," kata Arszandi saat bercerita kepada detikcom sekitar pukul 23.00 WIB, Jumat (7/6/2019).

Baca juga: Gerbang Tol Cikampek Utama Padat!

Macet di contraflow Tol Cikampek arah Jakarta (Foto: Arszandi/pembaca detikcom)

Arszandi mengatakan dirinya berangkat dari Semarang menuju Jakarta Selatan sejak sekitar pukul 14.45 WIB. Arus lalu lintas dari Semarang hingga sebelum GT Cikampek Utama lancar.

"Saya berangkat dari Semarang jam 14.45 sampai di KM 102 itu jam 6 sore. Istirahat, jalan lagi, sampai Gerbang Tol Cikampek sekitar sebelum pukul 19.00 WIB. Cepat banget," ucapnya.

Namun, selepas GT Cikampek Utama dirinya terkena macet saat masuk ke contraflow. Dia juga mengeluhkan tak adanya tempat istirahat bagi pengendara yang mengambil contraflow.

Arszandi sendiri menyebut arus lalu lintas dari di ruas normal Tol Cikampek arah Jakarta terpantau lancar. Kemacetan, katanya, hanya terjadi di ruas contraflow dan juga ruas Jakarta arah Cikampek akibat ruasnya digunakan contraflow.

"Saya lihatin yang normal relatif lebih lancar dari KM 50 itu lancar, tapi kalau di contraflow dari KM 60 sekian itu sampai sekitar KM 40 itu luar biasa," ucapnya.

Contraflow sendiri diberlakukan dari Cikampek KM 68-Cikarang Barat KM 29. Sementara itu, polisi juga memberlakukan one way dari Kalikangkung KM 414 hingga Cikampek KM 70.

Baca juga: Ini Strategi Menhub-Korlantas Antisipasi Kepadatan Arus Balik

"Cikampek KM 68 - Cikarang Barat KM 29 diberlakukan lajur contraflow/kanan, agar tertib di antrian," tulis Jasa Marga di Twitter-nya.


Bagaimana perjalanan arus balik Anda tahun 2019 ini? Ceritakan pengalaman dan foto Anda dengan mengirim e-mail ke redaksi@detik.com. Pengalaman Anda bisa jadi berguna bagi pembaca detikcom lainnya. Jangan lupa sertakan nomor seluler Anda agar bisa kami hubungi! (haf/haf)