"Belum terbuka (one way), karena prosesi one way kita perlu dorong ekornya yang dari Gadog ini ke atas. Setelah didorong ekornya ini, nanti baru yang dilewati itu baru terbuka one way. Jadi nggak bisa serta-merta one way, breg," kata Kasat Lantas Polres Kabupaten Bogor AKP Fadli Amri saat dihubungi, Kamis (6/6/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang ke bawah tetap mengalir perlahan-lahan, yang dari bawah ini beresin ekor, dorong. Jadi dua arah sekarang ini, yang ke bawah tetap bergerak ke bawah, yang ke atas tetap dorong. Setelah dilewatin ekor, langsung yang terlintasin itu one way itu," ujar dia.
Fadli menyebut kondisi lalu lintas saat ini terpantau padat namun masih bisa bergerak. Dia berharap one way ke arah Jakarta segera diterapkan.
"Kondisi lalin ya padat tapi bergerak perlahan-lahan, mohon bersabar dulu, memang pukul 14.00 WIB sampai pukul 19.00 WIB tapi lihat situasi arus ini kan contohnya seperti ini kita lagi dorong ekor dari bawah. Kalau nggak didorong, ngunci," sebutnya.
Sistem one way di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, ini diberlakukan pada H+1 hingga H+4 Lebaran. One way ke arah atas atau Puncak diberlakukan mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Sebaliknya, dari Puncak menuju Jakarta, one way diberlakukan pada pukul 14.00 WIB hingga 19.00 WIB.
Bagaimana pengalaman mudik Anda tahun 2019 ini? Ceritakan pengalaman dan foto Anda dengan mengirim e-mail ke redaksi@detik.com. Pengalaman Anda bisa jadi berguna bagi pembaca detikcom lainnya. Jangan lupa sertakan nomor seluler Anda agar bisa kami hubungi! (knv/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini