Muhammadiyah: Idul Fitri Momentum Saling Memaafkan, Rajut Kebersamaan Usai Pemilu

Muhammadiyah: Idul Fitri Momentum Saling Memaafkan, Rajut Kebersamaan Usai Pemilu

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Selasa, 04 Jun 2019 11:33 WIB
Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti (Foto: Akrom Hazami/detikcom)
Jakarta - Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah mengimbau umat Islam di Indonesia merayakan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah sesuai syariat Islam. Warga diimbau selalu mengumandangkan takbir.

"Umat Islam hendaknya merayakan Idul Fitri sesuai dengan tuntunan Syariat Islam. Mengumandangkan takbir dan menunaikan Salat Idul Fitri dengan penuh khidmat," kata Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti dalam keterangannya, Selasa (4/6/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mu'ti mengimbau Idul Fitri dirayakan secara sederhana. Selain itu, Mu'ti juga meminta kebersihan lingkungan tetap dijaga.

"Dalam merayakan Idul Fitri hendaknya tetap sederhana, tidak berlebihan, menjaga ketertiban, dan memelihara kebersihan lingkungan," ujarnya.



Selain itu, Mu'ti berharap Idul Fitri menjadi momentum islah antarelemen bangsa yang sempat bersitegang setelah pemilu. Dia mengajak masyarakat untuk merajut persatuan Indonesia.

"Umat Islam hendaknya menjadikan momentum Idul Fitri untuk bersilaturahim, saling memaafkan, dan memperkuat persaudaraan. Idul Fitri adalah momentum melakukan islah, terutama setelah pemilu yang menimbulkan ketegangan politik. Saatnya merajut kebersamaan untuk kemajuan umat dan bangsa," imbuhnya.



Lihat video Warga di Desa Suger Kidul Jember Salat Idul Fitri Hari Ini:

[Gambas:Video 20detik]

(knv/hri)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads