Yanto (50) salah satunya merasakan terjebak kemacetan beberapa jam di jalan tol hingga menguras BBM kendaraannya. Saat masuk rest area sudah overload atau penuh sehingga kendaraannya tidak diperbolehkan masuk untuk sekedar mengisi BBM atau beristirahat.
Yanto bersama keluarganya berangkat dari Jakarta pada Rabu (29/5/2019) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Bukan tanpa persiapan, dirinya sudah menghitung kebutuhan BBM kendaraannya. Ia hendak menuju ke Madiun untuk mudik bersama keluarganya.
![]() |
"Saya berangkat dari Jakarta jam 9 malam, saat ini (sekitar pukul 12.00 wib) baru sampai Batang. Terjebak macet di Cawang sampai Cikampek ada 6 jam," kata Yanto saat ditemui detikcom, Kamis (30/5/2019) di rest area Candiareng Batang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi pagi mau masuk ke rest area gak boleh padahal mau istirahat dan yang penting mengisi BBM. Ya hampir habis sudah kuatir kehabisan di tol. Akhir ya ada rest area sini," jelas Yanto yang tengah mengantri pengisian BBM di rest area Candiareng KM 344 Batang.
Sementara itu pengemudi lainnya yakni Triono pemudik asal Jakarta tujuan Pacitan, hampir sama seperti yang dialami Yanto. Triono bersama rombongan justru terjebak macet di Brebes.
![]() |
"Berangkat jam 10 malem. Ada macet tol di Jakarta dan Brebes. Di brebes katanya ada kecelakaan jadi macet," katanya.
Ia yang baru sampai rest area km 344 Candiareng Batang pada pukul 11.30, juga mengalami penolakan saat akan masuk ke rest area sebelum rest area Candiareng.
"Ya gak boleh masuk. Satu jam perjalanan baru menemukan rest area sini," katanya.
Mereka mengakui selama perjalanan melalui jalan tol cukup lancar. Hampir semua pemudik memanfaatk rest area untuk istirahat sejenak, mendinginkan mesin mobil dan ke toilet.
Simak Juga 'Update! Antrean Panjang di GT Cikampek Utama':
(bgk/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini