Kemendes Genjot Program Ekonomi Desa Berbasis Teknologi dan Energi

Kemendes Genjot Program Ekonomi Desa Berbasis Teknologi dan Energi

Raras Prawitaningrum - detikNews
Rabu, 29 Mei 2019 11:20 WIB
Foto: Dok Kemendes
Jakarta - Pos BBM Desa (Pomdes) merupakan program yang terus digalakkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) di desa, daerah tertinggal, dan kawasan transmigrasi di Indonesia.

Demi terus mengembangkan program Pomdes, Kemendes PDTT menggandeng PT Octa Citra Rajawali (PT OCR) terkait program pengembangan ekonomi kerakyatan berbasis teknologi dan energi ini.

Kerja sama dilakukan setelah Sekjen Kemendes PDTT Anwar Sanusi dan Dirut PT OCR Omar Aram Pujo Kristhanto menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman bersama di Kantor Kemendes PDTT pada Selasa (28/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Program Pomdes ini adalah sebuah inisiatif ekonomi ekosistem berbasis desa. Nanti masyarakat desa akan memiliki peluang usaha dengan fasilitas kredit usaha untuk menjadi retailer BBM, gas, pulsa, sembako, dan membuka usaha daring dengan memasarkan produk unggulan di desanya," kata Anwar dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/5/2019).

Kerja sama antara Kemendes PDTT dan PT OCR bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya yang ada ada untuk saling membantu dan mendukung dalam rangka pengembangan Pomdes. Selain itu, kerja sama ini bertujuan untuk membangun dan mengembangkan Pomdes di desa, daerah tertinggal, dan kawasan transmigrasi dalam meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat desa.

Terkait kerja sama ini, Kemendes PDTT bertanggung jawab dalam mengidentifikasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) atau kelompok usaha ekonomi masyarakat desa sebagai pelaku usaha yang siap dalam mengembangkan dan membangun Pomdes. Kemendes PDTT turut memberikan fasilitasi, koordinasi, dan pembinaan untuk mendukung pengembangan usaha Pomdes.

Sedangkan PT OCR akan memberikan sosialisasi skema bisnis Pomdes, membantu fasilitasi kemitraan dengan lembaga keuangan perbankan untuk permodalan pengembangan pomdes, memberikan kepastian ketersediaan BBM untuk usaha Pomdes sesuai kesepakatan, memberikan standarisasi harga dibawah eceran dan kualitas BBM sesuai dengan kualitas BBM nasional dan memberikan pelatihan pengelolaan usaha Pomdes.

Anwar mengatakan program Pomdes adalah program ekonomi kerakyatan berbasis teknologi dan energi dengan rincian program Pomdes,antara lain penyediaan energi BBM, BBG, penjualan sembako, bahan kebutuhan pokok lainnya seperti pulsa, token listrik, dan Produk Payment Online Bank (PPOB), dan marketplace di desa.


Program Pomdes, lanjut Anwar, menggunakan elektronik teknologi digital dan aplikasi Cash on Pomdes berbasis text base dan artificial inteligent untuk menunjang seluruh aktivitas penjualan, pembelian, pengawasan, pelaporan, evaluasi, dan profil titik pomdes.

"Jadi program ini dapat meningkatkan penghasilan masyarakat desa dan mendukung program ketahanan energi pemerintah karena penyediaan bensin sampai ke desa-desa. Diharapkan dengan kerja sama ini pertumbuhan ekonomi desa dan pendapatan masyarakat desa akan terus semakin meningkat," pungkasnya.

Untuk mengetahui informasi lainnya dari Kemendes PDTT klik di sini. (ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads