Demi Masuk ke Eropa, Pria Afrika Sembunyi di Laci Dasbor Mobil

Rabat - Seorang imigran ilegal asal Afrika kedapatan bersembunyi di dalam laci dasbor mobil agar bisa masuk ke wilayah Eropa. Temuan ini didapat di perbatasan Maroko dan Melilla, wilayah otonomi Spanyol di Afrika Utara.

Seperti dilansir CNN, Selasa (28/5/2019), imigran ilegal asal Afrika itu menjadi salah satu dari empat orang yang kedapatan bersembunyi di dalam mobil, oleh otoritas perbatasan Maroko dan Melilla pada hari yang sama. Tidak diulas lebih lanjut bagaimana cara pria Afrika itu masuk ke dalam laci dasbor mobil yang sangat sempit.

Foto yang dirilis Garda Sipil Spanyol menunjukkan hanya bagian lengan dan dada pria itu yang terlihat saat laci dasbor dibuka sepenuhnya. Bagian tubuh lainnya tersembunyi di dalam dasbor.

Baca juga: 16 Migran Ditemukan Tewas di Laut Mediterania antara Maroko-Spanyol

Tiga orang lainnya, termasuk seorang remaja putri berusia 15 tahun, ditemukan di sejumlah mobil berbeda yang melintasi perbatasan Beni-Enzar yang menghubungkan Maroko dengan Melilla pada 24 Mei lalu.

Dua orang di antaranya kedapatan bersembunyi di dalam kompartemen khusus yang ada di belakang dasbor mobil. Satu orang lainnya bersembunyi di bawah kursi belakang sebuah mobil.

Imigran ilegal bersembunyi di dalam kompartemen khusus yang dibangun di balik dasbor mobil Foto: Spanish Guardia Civil via CNN

Orang-orang itu rela bersembunyi di area-area yang tidak nyaman agar bisa menginjakkan kaki ke Eropa. Identitas keempat orang yang berusaha masuk ke perbatasan secara ilegal itu tidak diungkap ke publik. Otoritas setempat menyatakan bahwa dua orang di antaranya harus menjalani perawatan medis karena mengalami sesak napas, disorientasi atau linglung dan menderita nyeri sendi.

Satu orang lainnya kedapatan bersembunyi di bawah sebuah truk yang melintasi pelabuhan Melilla, juga pada 24 Mei lalu.

Baca juga: Diselundupkan di Dalam Koper, Imigran Asal Maroko Tewas

Dalam beberapa tahun terakhir, ribuan imigran yang ingin mendapatkan kehidupan lebih baik di Eropa berupaya keras untuk bisa masuk ke wilayah Spanyol melalui dua wilayah otonominya di Afrika Utara, seperti Melilla dan Ceuta. Beberapa imigran nekat memanjat pagar besi raksasa yang ujungnya dipasangi kawat berduri.

Pada Januari lalu, seorang wanita kedapatan menyelundupkan seorang remaja asal Afrika untuk bisa masuk ke Spanyol melalui Ceuta. Remaja itu disembunyikan di dalam koper wanita itu.

(nvc/ita)