2 Orang Dikhawatirkan Tewas, 17 Luka-luka dalam Penikaman Massal di Jepang

2 Orang Dikhawatirkan Tewas, 17 Luka-luka dalam Penikaman Massal di Jepang

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 28 Mei 2019 09:04 WIB
Situasi usai penikaman massal di Jepang (Kyodo/via REUTERS)
Tokyo - Dua orang, termasuk satu anak, dikhawatirkan tewas dalam aksi penikaman massal di Kawasaki, Jepang. Sekitar 17 orang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden ini.

"Satu pria dan satu anak perempuan tidak menunjukkan tanda-tanda vital (kehidupan)," sebut seorang pejabat Departemen Kebakaran setempat, Yuji Sekizawa, seperti dilansir AFP, Selasa (28/5/2019).

Diketahui bahwa otoritas Jepang kerap menggunakan kata-kata 'tidak menunjukkan tanda-tanda vital atau kehidupan' untuk menyebut korban yang telah meninggal, namun kematiannya belum disertifikasi secara resmi oleh pejabat medis profesional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Tayangan televisi setempat menunjukkan sejumlah mobil polisi, ambulans dan mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi insiden di kota Kawasaki, sekitar 21 kilometer sebelah selatan Tokyo pada Selasa (28/5) pagi ini. Tenda-tenda medis darurat juga didirikan di sekitar lokasi untuk merawat korban luka-luka.

Departemen Pemadam Kebakaran setempat menyebut 17 orang lainnya, dengan beberapa di antaranya masih anak-anak, mengalami luka-luka.

"Seorang pria menikam mereka," ucap juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran setempat, Dai Nagase, kepada AFP.

"Kami menerima panggilan darurat sekitar pukul 07.44 waktu setempat, yang menyebut empat siswa Sekolah Dasar ditikam," imbuhnya.


Laporan media lokal Kyodo News seperti dilansir Reuters menyebut anak-anak yang menjadi korban merupakan siswa sekolah swasta Katolik di dekat lokasi. Dua anak di antaranya, yang disebut berjenis kelamin perempuan dan berusia 6-7 tahun, dilaporkan mengalami luka ringan.

Aksi penikaman ini dilaporkan terjadi kepada orang-orang dan anak-anak yang sedang menunggu bus.

Satu orang pria yang diyakini sebagai pelaku penikaman, telah ditangkap polisi setempat.

(nvc/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads