Pedagang di Blok A Pasar Tanah Abang tak lagi berjualan sejak kemarin. Padahal kondisi saat ini dianggap aman untuk berdagang.
"Ribut (aksi 22 Mei), kalau ke pasar amanlah. Banyak yang tahan diri. Hanya (informasi) dibesar-besarkan saja," ucap salah satu pedagang Blok A, Nasir, saat ditemui di lokasi, Kamis (23/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan informasi dari PD Pasar Jaya, belum ada kepastian waktu kapan Blok A dan lokasi lainnya akan dibuka. Namun besar kemungkinan dibuka pada Sabtu (25/5) besok.
"Informasinya, bukanya pada tanggal 25, Sabtu, tapi masih lihat situasi dan kondisi di lapangan," ucap Nasir.
Setiap hari, Nasir meraup pendapatan sebesar Rp 10 juta. Saat Ramadhan, seperti sekarang, pendapatan naik drastis. "Ramadhan ini dua kali lipat, biasanya mengharapkannya di sini. Rp 10 juta hari biasa, kalau Ramadhan bisa dua kali lipat," ucap Nasir.
Dua hari tutup membuat Nasir membatalkan janji transaksi dengan pembeli, termasuk pembeli dari luar negeri. "Pelanggan sudah banyak yang datang, kasihan. Ada yang langganan dari luar kota, kita dari orang Malaysia mau berangkat ini, sudah janjian mau ketemu sore," ujar Nasir.
Kerugian karena tutup pun dialami pihak restoran A&W di Blok A Pasar Tanah Abang. Mereka harus merugi sebesar Rp 15 juta. "Kerugiannya Rp 15 juta per hari bukanya," ucap Asisten Manajemen A&W Zaenal Arifin di lokasi yang sama.
Tak hanya rugi, dia pun harus memastikan instalasi restoran berjalan normal. Terutama mesin pendingin berisi daging.
"Saya ke sini paling ngecek instalasi air, AC, pendingin, takutnya daging pada basi," kata Zaenal.
Zaenal berharap Pasar Tanah Abang sudah kembali normal besok. "Harapannya besok, secepatnya, soalnya Jumat, Sabtu, Minggu, rame," ujarnya.
Pasar Tanah Abang Bergeliat Lagi:
(aik/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini