Rusuh di Stasiun Tanah Abang, Kereta Arah Rangkasbitung Hanya Sampai Kebayoran

Rusuh di Stasiun Tanah Abang, Kereta Arah Rangkasbitung Hanya Sampai Kebayoran

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Rabu, 22 Mei 2019 10:29 WIB
Stasiun Tanah Abang
Jakarta - Akibat rusuh di sekitar Stasiun Tanah Abang, KRL Commuter Line tujuan Stasiun Rangkasbitung diarahkan ke Stasiun Kebayoran.

Maka itu, para pengguna KRL yang ingin menuju Stasiun Rangkasbitung diminta berhenti di Stasiun Kebayoran. Selain itu, mereka yang ingin ke Stasiun Tanah Abang dan Palmerah diminta mengambil stasiun alternatif.

"Para pengguna KRL Commuter Line yang hendak naik dari Stasiun Tanah Abang dan Palmerah maupun bertujuan ke stasiun tersebut kami sarankan untuk dapat mencari alternatif stasiun lain untuk stasiun keberangkatan atau tujuannya. Hal ini karena kondisi stasiun yang sangat dipadati pengguna, sehubungan penutupan sebagian akses jalan di luar stasiun," kata VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba dalam keterangan tertulisn, Rabu (22/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Lantas, dia memaparkan pengguna dengan tujuan Stasiun Palmerah dapat menggunakan Stasiun Kebayoran. Sedangkan pengguna dengan tujuan Stasiun Tanah Abang dapat menggunakan Stasiun Karet, Sudirman, ataupun Duri.

Dia pun menegaskan, hingga saat ini, KRL masih beroperasi secara normal di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya.

"Perjalanan KRL hingga saat ini tetap melayani naik-turun pengguna di Stasiun Palmerah maupun Stasiun Tanah Abang untuk pengguna yang hendak transit maupun yang hendak berpindah KRL kembali ke arah Stasiun keberangkatan awalnya. Perjalanan KRL secara keseluruhan di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya juga hingga saat ini beroperasi normal," kata dia.



Sebelumnya diketahui, bentrokan massa demo di Bawaslu dengan polisi terjadi semalam. Polisi bertindak lantaran massa bertindak anarkistis dan tidak mau dibubarkan hingga dini hari.

Selain itu, ada massa yang membuat keributan di dekat markas Brimob di Petamburan. Pagi ini, sekelompok massa bertindak anarkis di sekitar Tanah Abang.

Polisi memastikan pihaknya tidak menggunakan peluru tajam dalam menghalau massa.

"Polisi tidak ada yang pakai peluru tajam," tegas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dimintai konfirmasi wartawan, Rabu (22/5).



Tonton video Massa Demo 22 Mei Berdatangan, Jl Thamrin Ditutup:

[Gambas:Video 20detik]

(rdp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads