Habiburokhman awalnya mengatakan kegagalan Menpora Imam Nahrawi di Dapil Jakarta I bukanlah satu-satunya kejutan di Pileg 2019. Menurutnya, 5 dari incumbent yang gagal ialah kejutan yang sesungguhnya.
Baca juga: Menpora Imam Nahrawi Gagal ke Senayan |
"Tidak terpilihnya Imam Nahrawi bukan satu-satunya kejutan di Dapil DKI I. Kejutan lain adalah tidak satu pun incumbent yang lolos. Enam dari 5 incumbent yang kembali bertarung semua gagal untuk bertahan yakni SB Wiryanti Sulamdani (PDIP), Bambang Wiyogo (Golkar), Asril Tanjung (Gerindra), Dwi Asruti Wulandari (PD), dan Ahmad Fauzan (PPP)," ucap Habiburokhman dalam keterangannya, Minggu (19/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebagai caleg terpilih, fakta ini menjadi pedoman saya untuk memaksimalkan tupoksi membela rakyat selama lima tahun ke depan agar tidak mengecewakan pemilih. Intinya kita harus benar-benar bisa menjaga amanah, karena rakyat menaruh harapan besar pada kita," imbuh Habiburokhman.
Selain Habiburokhman, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, yang notabene petahana, juga lolos. Ada juga Putra Nababan dari PDIP.
Selain itu, Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio turut lolos ke DPR. Adapun dua caleg lainnya yang melaju ke Senayan ialah Sondang Tiar Tampubolon (PDIP) dan Anis Byarwati (PKS).
Simak Juga 'Menggantung Asa pada Wakil Rakyat Muda Senayan':
(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini