Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan 3 Remaja Positif Narkoba

Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan 3 Remaja Positif Narkoba

Syahdan Alamsyah - detikNews
Minggu, 12 Mei 2019 13:15 WIB
Kapolres Cianjur memastikan warga telah kondusif pasca kejadian tabrak lari yang menewaskan 3 remaja. (Foto: Dok. Polres Cianjur)
Cianjur - Ar alias Boye (35) diamankan polisi tidak lama setelah melakukan tabrak lari yang menewaskan tiga orang remaja di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2019) malam kemarin.


Pelaku yang mengemudikan mobil pinjaman jenis Honda Jazz bernomor polisi F 1722 GX itu diamankan warga lalu diserahkan ke Mapolsek Cidaun. Hasil pemeriksaan rupanya Boye kedapatan menggunakan narkoba. "Ketika kita lakukan test urine diketahui positif menggunakan narkoba mengandung amfetamin dan metamin. Masih kita periksa jenisnya dengan kandungan itu," kata Kapolres Cianjur AKBP Soliyah melalui sambungan telepon, Minggu (12/5/2019).

Dengan temuan itu, polisi tidak hanya menjerat pelaku dengan pasal kecelakaan lalu lintas tapi juga dengan tindak pidana narkoba. Pelaku kini telah ditahan di Mapolres Cianjur.
Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan 3 Remaja Positif NarkobaFoto: Dok. Polres Cianjur
Soliyah memastikan kondisi usai aksi pembakaran telah kondusif. Bahkan Soliyah telah berkoordinasi dengan para tokoh setempat dan datang ke pemakaman tiga korban di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Pasirangin, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai langsung ke rumah duka, kemudian menengok satu remaja yang dirawat di Puskesmas. Setelah itu mengikuti prosesi pemakaman. Di tempat itu saya menyampaikan bela sungkawa, lalu menyampaikan tersangka sudah diamankan diserahkan ke polisi. Memberikan santunan kepada korban meninggal, warga juga bisa mengerti," katanya.


Dalam kesempatan itu Soliyah meluruskan kabar yang menyebut terjadi penyerangan oleh warga ke Mapolsek Cidaun untuk mencari keberadaan pelaku. Menurutnya hal itu tidak ada, dan hanya terjadi pembakaran mobil saja.

"Tidak ada warga serbu-serbu polsek, mereka datang karena kesal pelaku melarikan diri lalu secara spontan oleh mereka melampiaskan emosinya dengan membakar kendaraan. Itu sebenarnya enggak boleh, tapi sekali lagi itu karena marah dan kesal. Kejadian pembakaran bukan di dekat polsek, warga menjauhkan dulu mobil itu dari polsek dengan cara didorong dulu," ujar Soliyah.


Tonton juga video Menjelang Sahur, Petugas BNN Bongkar Lemari Berisi 200 Kg Sabu:

[Gambas:Video 20detik]

(tro/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads