Menu yang diberikan berupa nasi putih dengan lauk ayam berbumbu, mi goreng, tahu, sayuran, sambal, dan air mineral. Truk telah berangkat ke Desa Pondok Kelapa, Kecamatan Pondok Kelapa, Bengkulu Tengah.
"Sore ini makanan akan segera didistribusikan kepada warga yang telah kembali ke rumahnya masing-masing, karena air sudah mulai surut di beberapa titik. Warga yang masih bertahan di rumah kerabat untuk mengungsi juga akan diberikan makanan siap santap ini," jelas tim Humanity Food Truck, Ryan, dalam keterangannya, Kamis (9/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Di Desa Pondok Kelapa, Bengkulu Tengah, ratusan rumah warga terendam. Tak ada korban jiwa, namun kerugian warga ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Banyak warga yang kehilangan harta-benda di rumah karena tak sempat menyelamatkannya saat banjir datang tiba-tiba. Setelah Pondok Kelapa, Humanity Food Truck dari Global Zakat-ACT ini akan menyambangi wilayah lainnya Jumat (10/5).
Seribu porsi juga akan dimasak untuk memenuhi kebutuhan makanan siap santap warga. Sampai hari ini, kondisi Bengkulu belum pulih, masih terdapat beberapa titik yang tergenang air.
Sebelumnya Humanity Food Truck telah mendistribusikan bantuan pertama untuk wilayah Desa Taba Terujam, Kecamatan Karang tinggi, Bengkulu Tengah. (ega/mpr)