Dalam keterangan pers KSPI, Rabu (1/5/2019), mereka mengangkat tema 'Kesejahteraan Buruh dan Demokrasi Jujur Damai' dalam May Day 1 Mei 2019. Selain itu, ada lima isu yang akan disuarakan, yakni:
1. Tolak upah murah, cabut PP 78/2015, naikkan komponen KHL menjadi 84 item
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
3. Tingkatkan manfaat jaminan kesehatan dan jaminan pensiun.
4. Turunkan tarif dasar listrik dan harga sembako,
5. Tingkatkan kesejahteraan dan pendapatan guru dan tenaga honorer serta pengemudi ojek online (ojol).
"Selain itu, demi menegakkan demokrasi yang jujur dan damai, KSPI menyerukan kepada kaum buruh untuk ikut serta mengawal form C1 di KPU wilayah masing-masing," demikian bunyi keterangan pers dari KSPI.
Di sekitar Tennis Indoor Senayan, terdapat spanduk yang menyerukan massa buruh ikut mengawal C1.
Sementara itu, Presiden KSPI menegaskan lokasi aksi buruh berpusat di Tennis Indoor Senayan. Peringatan May Day 1 Mei 2019 akan dimulai pukul 10.30 WIB hingga selesai.
"Dengan demikian, tidak ada titik kumpul di Patung Kuda Indosat maupun long march ke Istana negara. Seluruh peserta aksi May Day dari KSPI langsung menuju Tennis Indoor Senayan," tegas Said Iqbal.
Tonton juga video Eggi Sudjana Laporkan KPU-Bawaslu ke DKPP Karena Abai Kecurangan:
(gbr/imk)