"Betul (korban tertembak), saat ini masih dalam proses penyelidikan. Tim masih bekerja di lapangan," kata Waka Polres Aceh Besar Kompol Pradana Aditya Nugraha saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (30/4/2019).
Insiden itu terjadi saat korban dan sejumlah masyarakat Desa Lamlung, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar, berburu babi di hutan desa mereka, Senin (29/4) sore. Seorang warga berinisial NF (33) saat itu membawa senjata api laras panjang, sedangkan masyarakat lain membawa tombak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah berburu, NF melepaskan tembakan sebanyak tiga kali untuk menembak babi. Namun tak lama berselang, korban keluar dari semak-semak untuk mengejar hama yang meresahkan masyarakat tersebut.
Tiba-tiba, NF kembali melepaskan tembakan satu kali dan mengenai dada kiri Samsul. Seketika, korban ambruk bersimbah darah.
Beberapa warga melaporkan insiden tersebut ke polisi. Anggota Polsek Indrapuri meluncur ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara serta membawa korban ke rumah sakit untuk divisum.
Di lokasi, polisi juga menemukan satu butir selongsong peluru. Saat ini, polisi masih menyelidiki asal-muasal senjata laras panjang tersebut.
"(Pelaku) sudah tertangkap hanya masih dalam pemeriksaan oleh tim," jelas Aditya. (agse/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini