"Dibicarakan soal hasil quick count, trennya positif dan kira-kira terpercaya. Tapi kami menunggu hasil KPU. Nah, kami harus mulai menyiapkan gimana menerjemahkan visi-misi secara lebih teknis," kata Johnny kepada wartawan, Selasa (30/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentu kalau ngomongin itu ada konsekuensinya karena ada pergeseran titik tekan baru, dari ekonomi dan infrastruktur ke SDM. Maka spesifikasi calon pejabatnya juga bergeser agar sesuai dengan kebutuhan visi dan misi tersebut, sehingga nanti efektif dalam menjalankan tugas-tugasnya," jelasnya.
![]() |
Namun Johnny menegaskan pembicaraan terkait kabinet itu baru dibahas secara umum. Ia mengatakan tidak ada istilah pembagian kekuasaan. Hanya, kata Johnny, KIK mendorong keterlibatan generasi muda di dalam kabinet.
"Tidak menyebut nama. Baru dibahas secara umum bagaimana kebutuhan kabinet yang bisa nanti menjabarkan visi-misi secara tepat dan efektif," ujar dia.
"Termasuk juga dibicarakan bagaimana regenerasi kepemimpinan para menteri atau calon menteri yang masih segar-segar, tokoh-tokoh muda untuk melibatkan ke dalamnya. Tapi kami tidak ngomong soal bagi-bagi kekuasaan," kata Johnny.
Diberitakan, Jokowi bertemu dengan juru bicara dan elite TKN di Rumah Heritage Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (28/4) malam. Pertemuan diwarnai momen penuh tawa antara elite TKN dan Jokowi. Hal tersebut lantaran para elite TKN menyalami dan hormat ke Jokowi sambil menyapa 'siap Presiden'.
Johnny menjadi salah satu elite TKN yang hadir dalam pertemuan dengan Jokowi itu. Kemudian ada Wakil Ketua TKN yang berasal dari partai, yakni Lodewijk Freidrich Paulus (Golkar), Abdul Kadir Karding (PKB), dan Sekjen PDIP yang juga Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto.
Simak Juga 'KPK Beri Saran Jokowi Cek Rekam Jejak Calon Menterinya ke Depan':
(tsa/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini