"Ada dua blok yang yang terendam air setinggi dua meter, Blok A basement dan Blok B basement. Pedagang Blok A sudah mulai bisa berdagang, yang Blok B masih kita bersihkan dulu," kata Kepala Urusan Operasional Pasar Jambu Dua, Abu Sofyan, yang dikutip dari Antara, di Bogor, Jumat (26/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan di Blok A Basement jumlahnya lebih banyak, yaitu 25 pedagang, mayoritas dagangannya sembilan bahan pokok (sembako).
"Di Blok B basement ini memang sedikit pedagangnya, lebih banyak digunakan sebagai gudang. Karena pengalaman beberapa kali terendam banjir," kata Abu.
Meski begitu, kata dia, tidak ada barang dagangan yang terendam akibat meluapnya Sungai Ciliwung pasa Kamis malam. Para pedagang sudah mengantisipasi terlebih dahulu saat banjir pertama pukul 21.00 WIB ketika air masih setinggi mata kaki.
"Jam 21.00 WIB dagangan sudah dikeluakan karena banjir semata kaki. Tidak lama langsung surut, sudah dibersihkan malah tinggi lagi jadi dua meter," tuturnya.
Simak Juga 'Melihat dari Langit 'Gunung Sampah' di Pintu Air Manggarai':
(rvk/asp)