Peristiwa terjadi hari Senin (22/4) siang kemarin. Saat itu perahu diawaki oleh Masurip dan Nur Aksan. Saat perahyu terhempas ombak, mereka terlempar.
"Nur Aksan berhasil diselamatkan oleh rekan sesama nelayan, namun Masurip hilang digulung ombak," kata Kepala Basarnas Jawa Tengah, Aris Sofingi lewat siaran persnya, Selasa (23/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami menerima informasi Senin malam langsung memberangkatkan tim SAR dari Basarnas Pos SAR Jepara untuk melakukan pencarian," lanjutnya.
Keberadaan korban yang merupakan warga Desa Mandung RT 02 RW 1 Kecamatan Wedung Demak hingga siang tadi masih belum diketahui.
Koordinator Basarnas Pos SAR Jepara, Whisnu YUAS menambahkan, pencaian dilakukan dengan dibantu nelayan setempat.
"Tim melakukan pencarian dengan menggunakan RIB dan juga perahu karet serta dibantu nelayan setempat. Untuk ombak cukup tenang sehingga kami harapkan korban segera bisa kami temukan," imbuh (alg/sip)