Kapolri: Mobilisasi Kemenangan atau Ketidakpuasan, Semua Kami Bubarkan

Kapolri: Mobilisasi Kemenangan atau Ketidakpuasan, Semua Kami Bubarkan

Mercy Raya - detikNews
Kamis, 18 Apr 2019 12:54 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (Foto: dok Istimewa)
Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta agar masyarakat tidak melakukan mobilisasi apapun berkaitan dengan Pemilu 2019. Mobilisasi dari kubu yang mengklaim kemenangan maupun yang menyatakan ketidakpuasan disebut Tito akan dibubarkan.

"Saya mengimbau pihak mana pun untuk tidak melakukan mobilisasi, baik mobilisasi merayakan kemenangan atau mobilisasi tentang ketidakpuasan," ujar Tito usai rapat di kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (18/4/2019).

"Itu kemarin di Hotel Indonesia kami bubarkan dari dua pasangan melakukan mobilisasi, dua-duanya kami bubarkan," imbuh Tito.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perintah serupa disebut Tito telah diteruskannya ke seluruh kapolda. Instruksi itu diambil Tito untuk menjaga tugas KPU yang saat ini masih terus melakukan penghitungan suara secara resmi.

"Jadi kita hargai proses yang ada. Itu kan yang paling utama bagi kita pada saat KPU memberikan pernyataan resmi. Sambil di tengah itu tidak ada yang melakukan langkah-langkah inkonstitusional, mobilisasi dan lain-lain. Apalagi yang bertujuan untuk mengganggu stabilitas," ujar Tito.

"Polri dan TNI memiliki kemampuan deteksi. Kami bisa memahami kalau ada gerakan dan kami pasti akan melakukan langkah-langkah sesuai aturan yang berlaku," lanjut Tito.



Ikuti perkembangan terbaru Pemilu 2019 hanya di detikPemilu. Klik di sini

(mcy/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads