"Nabila sudah ditinggal oleh orang tuanya sejak berumur 40 hari, kedua orang tuanya memang sudah pisah lama, Nabila ini satu-satunya cucu kami," ujar Ira (60), nenek Nabila, saat ditemui detikcom di rumahnya, Selasa (16/4) malam.
Nabila membetot perhatian publik setelah video saat ia dirundung di dalam kelas sekolahnya viral di media sosial. Menurut penuturan Ira, Nabila merupakan gadis yang periang. Berasal dari keluarga broken home, menempa Nabila menjadi sosok mandiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Ayahnya kadang sekali-kali menengok ke sini, beberapa bulan sekali. Itu pun tidak lama, setengah jam juga kurang langsung pergi lagi. Ibunya malah tak pernah ke sini lagi," ujar Ira dengan mata berkaca-kaca.
Soal Nabila yang memutuskan menjadi pencari pemulung rongsokan, Ira pernah melarangnya. "Katanya kasihan mau bantu kakek sama nenek. Jadi pulang sekolah tuh langsung ambil karung untuk mencari rongsokan, sempat saya larang tapi dia yang bersikeras," tutur Ira.
Kegiatan lain Nabila di samping sekolah dan mencari barang rongsokan, menurut dia, ialah mengaji. "Anaknya rajin, biasanya berangkat mengaji sore, baru pulang selepas isya. Suka bantu masak juga kalau saya sakit," kata Ira.
Sementara itu, wali kelas Nabila, Deni mengatakan, muridnya tersebut selama ini energik. "Pokoknya tidak kalah dengan anak laki-laki, agak usil juga," ujar Deni.
Kendati begitu, ia menilai Nabila merupakan anak yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. "Bahkan saat saya menerangkan di depan kelas, ia sering bertanya kalau ada sesuatu yang ia tak mengerti," ucap Deni. (bbn/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini