"Awalnya hujan turun, air datang tiba-tiba. Begitu air datang, tiba-tiba di jembatan yang dekat musala ini nih, itu jadi ngobak (jadi ngumpul). Saya sudah bilang suruh jebol dikit buat amanin rumah," jelas Marullah, warga RT 003/06 Kelurahan Jati Padang, Pasar Minggu, Jaksel, Selasa (16/4/2019).
Marullah sudah menduga tanggul akan jebol kembali. Sebab, Kali Pulo tidak kunjung dilebarkan sehingga tanggul tidak kuat menahan debit air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marullah termasuk salah satu warga yang rumahnya ambrol. "Kalau sudah begini, kan rumah saya yang kena," ucapnya.
Pantauan detikcom di lokasi, dinding teras rumah bagian depan korban ambrol. Air meluap ke teras rumah hingga rumahnya kebanjiran.
"Korban nggak ada. Alhamdulillah korban nggak ada," tuturnya.
Akibat kejadian ini, akses keluar-masuk Marullah dan keluarga lewat pintu belakang. Marullah dan keluarga akan mengungsi ke rumah kerabat terdekatnya karena khawatir rumahnya ambruk.
Sementara itu, ada sekitar 20 rumah lain yang terkena banjir akibat luapan air dari Kali Pulo. Ketinggian air sekitar 60 cm.