"Kepada setiap anak milenial yang jumlahnya mencapai 50 sampai 51 juta pemilih, nah ini sangat potensial untuk menentukan masa depan negara dan bangsa kita 5 tahun ke depan itu akan seperti apa. Pilihlah yang terbaik, itu aja," ujar Mahfud di Penang Bistro, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/4/2019).
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengatakan WNI di luar negeri sampai antre berjam-jam di TPS. "Adik-adik milenial supaya tahu bahwa di luar negeri itu orang sampe antre berjam-jam, tidak seperti yang dulu," lanjut Mahfud.
Mahfud menyebut perjuangan WNI di luar negeri untuk mencoblos patut diapresiasi. Mahfud pun menyeru masyarakat untuk tidak golput.
"Oleh sebab itu, mereka mau antre sampai terlambat, sampai telantar, sampai panitianya kewalahan itu segi positifnya. Oleh sebab itu, yang di sini juga jangan buang kesempatan untuk memilih itu karena negara sekarang sedang membuka pintu bagi Anda untuk memilih, menentukan pilihannya," kata Mahfud.
Jumlah pemilih milenial sangat berpengaruh terhadap masa depan bangsa, tutur Mahfud. Apabila pemilih milenial menyempatkan diri datang ke TPS, masa depan Indonesia ada di tangan mereka.
"Sangat menentukan. Saya bilang tadi, 51 juta orang pemilih milenial ini. Loh kalau itu hadir semua atau 90% saja, itu warna Indonesia ke depan akan ditentukan oleh anak-anak milenial," kata Mahfud.
"Dan, anak-anak milenial inilah yang nanti akan mewarisi pemerintahan ini, kira-kira satu dekade yang akan datang," tutupnya.
Ena-ena Mantap Memilih Bareng Om PMR feat Indro Warkop:
(dkp/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini