Komisioner KPU Jabar Nina Yuningsih mengatakan sampai saat ini proses distribusi logistik telah berada di tingkat kecamatan. Pihaknya menargetkan semua keperluan logistik telah berada di tingkat TPS pada, Selasa (16/4/2019) besok.
"KPU Jabar terus berupaya untuk melakukan persiapan distribusi logistik. Sampai saat ini posisinya sudah ada di kecamatan dan tingkat PPS (Panitia Pemungutan Suara). Sesuai aturan, besok ditargetkan semua logistik sudah ada di TPS," kata Nina di kantor KPU Jabar, Kota Bandung, Senin (15/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: DPT di Jawa Barat Berjumlah 33.276.905 Orang |
Dia mengungkapkan kebutuhan surat suara untuk Pileg dan Pilpres di Jabar mencapai 169.993.295 lembar. Jumlah tersebut di luar kebutuhan surat suara daftar pemilih tambahan.
"Untuk Jabar hasil DPT terakhir mencapai 33.276.905 pemilih dikali lima jenis surat suara yang disediakan KPU RI mencapai 169.993.295 lembar surat suara," ujarnya.
Menurutnya, dalam proses distribusi logistik ada beberapa kerusakan yang ditemukan. Namun semua itu sudah bisa diselesaikan dan dilaporkan ke KPU RI untuk dilakukan penggantian.
"Jadi secara keseluruhan saat ini posisi logistik sudah mencapai 99 persen. Kami tinggal memenuhi yang kurang satu dua surat suara," ucap Nina.
Logistik Pemilu di Bandung Barat
KPU Kabupaten Bandung Barat (KBB) menjelaskan distribusi logistik pemilu sudah hampir semuanya ke tingkat panitia pemungutan suara (PPS). "Yang paling jauh ke Kecamatan Rongga, dan itu sudah kami kirimkan ke kecamatan seminggu yang lalu," kata Adi saat ditemui detikcom di Lapangan Rajawali, Kota Cimahi pada Senin (15/4/2019).
Adi mengatakan proses pengiriman logistik ke 5.088 tempat pemungutan suara (TPS) akan dimulai besok (16/4/2019) atau satu hari sebelum hari pencoblosan. "Memang masih ada kekurangan tapi masih bisa diselesaikan," ujar Adi.
Kekurangan itu, kata dia, yakni formulir pendaftaran di TPS. "Formulir yang kurang bisa diperbanyak dengan difoto kopi, tidak prinsipal seperti kekurangan surat suara, tidak merubah prinsip," ucapnya.
Sebelumnya, KPU KBB pernah kekurangan 20 ribu surat suara saat proses sortir lipat dilakukan. Sebagian besar surat suara yang kurang ialah surat pencoblosan presiden. "Sekarang semua surat suara yang kurang sudah diganti," kata Adi.
Saksikan juga video '5 Surat Suara di Pemilu 2019, Yuk Kenali Warna dan Cirinya':
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini