Pencoblosan sendiri dibuka pada pukul 08.00 waktu setempat dan baru selesai pada pukul 21.30 waktu setempat. Proses pencoblosan berlangsung hingga malam karena animo para WNI.
Bagi para WNI yang berdomisili di 12 Distrik di luar Ibukota Dili, PPLN Dili menyediakan Kotak Suara Keliling Luar Negeri (KSKLN). Pemilu LN di 12 Distrik tersebut telah dilaksanakan pada 8-10 April 2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilu tersebut berlangsung aman, tertib, dan lancar dengan pengawalan Polisi Nasional Timor-Leste (PNTL). Jumlah pemilih yang menyalurkan pilihan politiknya mencapai 538 orang dari 617 orang yang terdaftar dalam DPTLN distrik-distrik.
Sedangkan untuk Pemilu di Ibu kota Timor Leste, Dili, terdapat 3.410 orang dalam DPTLN dan ditambah 611 orang dalam Daftar Pemilih Khusus Luar Negeri (DPKLN).
Pemilu LN di Ibukota Dili telah dilaksanakan di 7 (tujuh) TPS di dalam lingkungan KBRI Dili. Pelaksanaan Pemilu Luar Negeri RI di KBRI Dili dikawal oleh 27 (dua puluh tujuh) personil PNTL dari Polsek Dili dan 3 (tiga) personil Polri yang diperbantukan pada Atase Kepolisian KBRI Dili. Pesta demokrasi tersebut berlangsung aman, tertib, terkendali dan lancar.
"Pemungutan suara Pemilu Luar Negeri 2019 di Timor Leste telah berjalan dengan aman, lancar dan kondusif. Terima kasih kepada PPLN, KPPSLN, dan segenap masyarakat WNI di Timor Leste yang telah berpartisipasi dengan penuh semangat dan antusias dalam pesta demokrasi ini untuk Indonesia Raya dan Jaya. Terima kasih juga untuj Pemerintah, Polisi Nasional dan masyarakat Timor Leste," ucap Duta Besar RI Sahat Sitorus, dalam siaran persnya kepada detikcom, Minggu (14/4/2019).
Berdasarkan informasi resmi Sekretariat PPLN Dili, total surat suara yang digunakan adalah 3.347 dari 4.109 surat suara yang tersedia. Tingkat partisipasi Pemilih pada Pemilu LN 2019 di TL mencapai 81,45%.
![]() |
Tonton video Antrean Belasan Ribu WNI di Belanda Demi Mencoblos:
(rvk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini