"Untuk zakat, kami dulu di Jakarta memulai mal sadar zakat. Kita harus jemput bola dan gunakan teknologi digital. Digital economy ini akan mampu meningkatkan penerimaan pajak," kata Sandiaga di debat kelima pilpres di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Soal zakat ini sebenarnya kita punya lembaganya, lembaga Baznas dan Laznas dan juga Badan Wakaf Nasional kita," ujar dia.
Menurut Ma'ruf, saat ini proses intensifikasi terhadap zakat dan wakaf sedang dilakukan. Dia kemudian berbicara tentang pengembangan soal wakaf uang.
"Sekarang dilakukan intensifikasi dan kemudian mengumpulkan wakaf uang. Itu kan biasa wakaf tanah, kuburan, madrasah, masjid, sekarang sudah dikembangkan wakaf uang," ujar dia.
Simak Juga Visi-Misi Jokowi-Ma'ruf: Pemerataan Ekonomi hingga Kartu Sakti (knv/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini