Habib Luthfi Beri Tasbih ke Jokowi, TKN: Bukan karena UAS Beri Prabowo

Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin menyebut Ustaz Abdul Somad yang pro-Prabowo-Sandiaga tentu memiliki pengaruh. Namun, TKN mengatakan pengaruh dalam politik itu berbeda.

"Ya pilihan-pilihan itu masing-masing pilihan. Tentu UAS punya pengaruh, tetapi tentu di politik itu agak sulit, beda dengan di keagamaan. Kalau orang sudah memiliki kekuatan politik, ya sudah," kata Wakil Ketua TKN Abdul Kadir Karding di The Sultan Hotel, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).

Baca juga: Tasbih Ulama untuk Para Capres di Ujung Masa Kampanye

Karding melihat kekuatan UAS sejak awal memang sudah mendukung Prabowo-Sandiaga. Begitu juga dengan KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym.

"Saya melihat kekuatan UAS itu memang sejak awal sudah di 02. UAS, Aa Gym, itu mungkin memang pendukung-pendukung di 02. Dan sebenarnya ada sisi positifnya. Positifnya itu kelompok-kelompok NU, Islam moderat, akan bersatu," ujarnya.

[Gambas:Video 20detik]

Karding juga berbicara tentang Jokowi mendapat tasbih dari Maulana al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya atau Habib Luthfi dan serban dari KH Maimoen Zubair. Karding mengatakan pemberian itu bukan karena Prabowo sehari sebelumnya mendapat hadiah tasbih dari UAS.

"Nggak (karena Prabowo dapat dari UAS), itu spontan. Niat awalnya cuma bertemu dan mendoakan Pak Jokowi agar di sisa waktu yang ada ini diberi petunjuk, jalan agar menang," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Dapat Serban dari Mbah Moen dan Tasbih dari Habib Luthfi

Karding mengatakan Habib Luthfi dan Mbah Moen merupakan kiai sepuh dan berpengaruh. Pemberian mereka kepada Jokowi juga memiliki makna.

"Saya kira masing-masing ini ada maknanya. Kalau boleh saya menafsirkan, serban hijau itu artinya semacam simbol kedudukan, simbol keislaman. Kalau tasbih itu selalu berzikir, mengingat kepada Allah," tuturnya.


Simak Juga "Bertemu Mbah Moen dan Habib Luthfi, Jokowi Dapat Serban dan Tasbih":

[Gambas:Video 20detik]

(idh/tor)