DDT Jatinegara-Cakung Diaktifkan: KRL Terlambat, Penumpang Mengeluh

DDT Jatinegara-Cakung Diaktifkan: KRL Terlambat, Penumpang Mengeluh

Jabbar Ramdhani, Ashri Fathan - detikNews
Jumat, 12 Apr 2019 11:43 WIB
Penumpukan penumpang di Stasiun Bekasi (Foto: Ashri Fathan/20detik)
Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memohon maaf atas kendala operasional KRL yang terjadi di lintas Manggarai-Bekasi-Cikarang pada pagi ini. Kendala ini terjadi sehubungan ada switch over (pengaktifan) double double track (DDT) Jatinegara-Cakung malam hingga dini hari tadi.

"Untuk saat ini terdapat antrean KRL di Bekasi-Jatinegara sehubungan masih dalam upaya mengurai antrean dampak jalur Jatinegara-Cakung ditutup sementara saat switch over berlangsung," kata VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba, Jumat (12/4/2019).

PT KCI melakukan rekayasa pola operasi untuk mengatur perjalanan KRL Bogor-Jatinegara hanya sampai Stasiun Kemayoran dan kembali lagi ke Bogor. Sementara di lintas Jatinegara-Cakung, KRL diatur berjalan bergantian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Rekayasa ini dilakukan untuk mengantisipasi antrean KRL terutama keluar-masuk Stasiun Jatinegara. Anne meminta para pengguna untuk maklum atas kegiatan ini.

"Meski saat ini masih berdampak pada kelambatan, switch over DDT ini adalah sejarah karena selesainya bagian pertama dari proyek yang telah dirintis sejak 17 tahun lalu. Selanjutnya jika perjalanan telah kembali normal, dan DDT mulai digunakan dan nantinya diselesaikan hingga mencakup Manggarai-Bekasi tentu manfaatnya dapat dirasakan bersama oleh pengguna KRL maupun jenis kereta lainnya," tuturnya.

Pantauan detikcom di Stasiun Bekasi terjadi penumpukan penumpang. Penumpang padat akibat penyesuaian jadwal keberangkatan kereta. Tampak penumpang memenuhi peron.


"Jam 06.30 biasanya kereta sudah ada di Stasiun Bekasi, saya nunggu 40 menit lebih baru ada keretanya," kata seorang penumpang, Dwi.

Sejumlah pengguna KRL menyampaikan keluhan di media sosial. Mereka mengeluh karena situasi di stasiun jadi lebih padat penumpang.

"Gak ngerti lagi sm @CommuterLine. Kenapa harus uji coba double double track di hari dan jam kerja. Ampun ampun deh chaosnya pagi ini di bekasi - jatinegara," cuit @Angelningtyas.


Sementara itu, Hadi Akbar lewat akun @Abaamz meminta PT KCI meninjau ulang pengaktivan double double track di jam sibuk.

"Tanpa mengurangi rasa hormat terhadap manajemen commuterline, alangkah lbh bijak jika uji coba tdk di jam sibuk, apalagi saya yg terkena imbasnya berpikir lbh baik tdk menggunakan double track kalo begini. Mohon dikaji ulang, karna saya pikir kalian adalah orang2 pro dibidangnya," cuit @Abaamz. (jbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads