Yenny Wahid Sebut Pilpres Seperti Pemanasan Global: Harus Diredam!

Yenny Wahid Sebut Pilpres Seperti Pemanasan Global: Harus Diredam!

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Selasa, 09 Apr 2019 13:07 WIB
Doa bersama untuk pemenangan Jokowi-Ma'ruf di Karanganyar. Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom
Karanganyar - Suhu politik yang terus meningkat delapan hari menjelang hari pencoblosan. Putri Presiden ke-5 Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid, menyebut suasana ini seperti pemanasan global.

"Pemilu kali ini berbeda, karena seperti suhu bumi, ada pemanasan global. Ada ketegangan-ketegangan yang kita rasakan," kata Yenny.

Hal tersebut disampaikan Yenny saat menghadiri doa bersama untuk pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin di De Tjolomadoe, Karanganyar, Selasa (9/4/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Yenny mengatakan, perubahan suhu tersebut berbahaya jika tidak ditangani. Dia meminta agar 'pemanasan global' segera diredam.

"Ketegangan itu harus segera kita redam. Caranya melalui energi doa. Kalau doa kita tulus, akan membawa kesejukan," ujar dia.

Anggota konsorsium Gusdurian itu juga mengingatkan agar kedua pasangan calon siap menang maupun kalah. Dengan demikian suasana akan tetap sejuk.


"Yang kalah harus bersikap legawa. Jadi apapun hasilnya harus menerima dengan tulus hati," ungkap dia.

Sementara Ustaz Yusuf Mansur, juga mengatakan bahwa kedua paslon ialah putra terbaik Indonesia. Siapapun yang menang ialah kemenangan umat Islam.

"Karena keduanya kan didukung oleh ulama. Jadi tidak boleh saling menjelekkan satu dengan lainnya," tutupnya. (bai/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads