Jokowi Tegur Pendukung yang Bawa Anak di Kampanye Terbuka

Jokowi Tegur Pendukung yang Bawa Anak di Kampanye Terbuka

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Jumat, 05 Apr 2019 12:25 WIB
Foto: Jokowi berkampanye akbar di Cirebon. (Noval DA/detikcom)
Cirebon - Capres Petahana Joko Widodo (Jokowi) sempat menegur pendukungnya yang membawa anak saat hadir di kampanye terbuka. Jokowi mengingatkan agar tidak membawa anak dalam kegiatan kampanye.

Pasangan Ma'ruf Amin ini awalnya menyapa pendukungnya yang memenuhi lapangan dekat Pelabuhan Perikanan Gebangmekar, Cirebon Jawa Barat, Jumat (5/4/2019). Saat tengah memaparkan kartu sembako murah, perhatian Jokowi seketika tertuju kepada orang tua yang tengah membawa anak.

"Ini anak-anak jangan dibawa kampanye, panas. Nggak boleh ya," tegur Jokowi ke salah seorang pendukung dari atas panggung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Jokowi pun melanjutkan pemaparannya soal kartu sembako murah. Dia pun bertanya ke salah seorang warga lainnya.

"Bu Rohati kalau dapat Kartu Sembako Murah setuju nggak?" tanya Jokowi ke salah seorang warga setelah menanyakan nama warga tersebut.

Setelah mendapat anggukan setuju dari Rohati, Jokowi pun melanjutkan pertanyaannya. "Kenapa (setuju kartu sembako murah)?" tanya Jokowi lagi.


"Pinginnya dapat harga murah," jawab Rohati ke Jokowi.

Jokowi pun mengingatkan Rohati soal fungsi kartu sembako murah yang hanya dapat digunakan membeli barang-barang kebutuhan pokok.

"Ini hanya untuk dipakai beli sembako, beli beras, beli gula, beli minyak, tetapi dengan diskon," ucap Jokowi.


Saksikan juga video 'Masih Ingin Ajak Anak Kampanye? Dengar Dulu Penjelasan Bawaslu':

[Gambas:Video 20detik]

(nvl/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads