Jenazah itu ditemukan warga sekitar tepatnya di Areal PT PSM Divisi III Blok F19, Sungai Baung, Bukit Batu, OKI, pada Selasa 26 Maret 2019 sekira pukul 04.30 WIB. Kondisi wanita itu sungguh menggenaskan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi kemudian mengusut kasus dugaan pembunuhan dan pemerkosaan ini. Jejak-jejak pelaku masih ditelusuri. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, wanita itu diduga menumpang motor bersama temannya pada Senin 25 Maret 2019 menuju Pasar Jati. Saat pulang, keduanya dihadang pelaku yang diketahui berjumlah 2 orang.
Polisi juga telah melakukan olah TKP di lokasi ditemukannya mayat calon pendeta asal Nias tersebut. Polisi menduga pelaku yang membunuh dan memperkosa korban merupakan orang dekat. "Menurut keterangan dari saksi selamat pelakunya dua orang. Jadi dugaan kami ini pelakunya orang dekat," terang Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Supriadi di RS Bhayangkara Palembang, Selasa (26/3/2019).
Supriadi mengatakan dugaan pelaku orang dekat ini menguat karena pelaku menggunakan kain sarung untuk menutupi wajah. "Mereka sedang naik motor berdua saat dihadang. Motor sudah ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan mayat. Kalau kami yakin pelakunya ini orang dekat lah, makanya dia pakai penutup wajah," kata Supriadi.
"Kami pihak kepolisian sedang berusaha semaksimal mungkin ya mengumpukan barang bukti. Kami akan melihat apakah diperkosa baru dibunuh atau seperti apa setelah tadi olah TKP," lanjutnya.
Selain korban tewas, Supriadi mengatakan korban selamat berinisial N (9) masih trauma. N mengalami luka di punggung dan leher karena dicekik oleh pelaku. "Korban selamat luka di punggung dan leher karena dicekik serta diseret-seret sama pelaku. Untuk korban bernama N ini, mungkin para pelaku tidak tahu jika selamat, kondisinya pun masih sangat trauma karena dia diikat dan situasinya cukup mencekam," kata Supriadi.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini