Ajak Coblos Baju Putih, Jokowi: Kalau Pakai Jas Mahal, Pakaian Orang Amerika!

Ajak Coblos Baju Putih, Jokowi: Kalau Pakai Jas Mahal, Pakaian Orang Amerika!

Ray Jordan - detikNews
Selasa, 26 Mar 2019 20:34 WIB
Capres 01 Jokowi Kampanye di Lapangan Taman Bukit Gelanggang Kota Dumai, Riau.(26 Maret 2019). (Foto: Dok. Fotografer Pribadi Jokowi, Agus Suparto)
Dumai - Calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) kembali mengajak pendukung mencoblos dirinya dan cawapres KH Ma'ruf Amin, yang mengenakan pakaian putih, dalam foto kertas suara Pilpres 2019. Jokowi menjelaskan alasan mengenakan pakaian berwarna putih tersebut.

Hal itu disampaikan Jokowi sata kampanye akbar terbuka di Lapangan Taman Bukit Gelanggang, Kota Dumai, Riau, Selasa (26/3/2019). Awalnya Jokowi mengingatkan waktu pencoblosan Pilpres 2019, yang jatuh pada 17 April 2019, tinggal 22 hari lagi.

"Saya titip pada tanggal itu marilah kita mengajak kawan-kawan kita, saudara-saudara kita, untuk datang berbondong-bondong ke TPS," kata Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dia mengingatkan warga langsung mencoblos foto dirinya dan Ma'ruf Amin yang mengenakan pakaian berwarna putih. Dia juga menyertakan contoh kertas suara yang menunjukkan foto dia dan Ma'ruf Amin.

"Jangan lupa, saya ingatkan tanggal 17 April itu kita pakai baju putih. Karena yang mau dicoblos nanti bajunya putih, karena kita adalah putih, putih adalah kita," kata Jokowi.

Jokowi lantas menjelaskan alasan mengenakan baju berwarna putih untuk foto di kertas suara Pilpres 2019. "Kenapa pakai baju putih? Karena baju putih ini murah, semua rakyat Indonesia memiliki," katanya.



"Kalau pakai jas, mahal. Ya ndak? Jas itu pakaian orang Eropa, pakaian orang Amerika, orang Indonesia cukup baju murah, pakai baju putih, seperti baju yang saya pakai," imbuh Jokowi.

"Setuju nggak? Yang setuju acung jari, acung jempol!" teriak Jokowi disambut acungan jempol puluhan ribu pendukungnya yang hadir. (jor/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads