Polisi Cari Pelaku Ekshibisionis di SD Denpasar

Polisi Cari Pelaku Ekshibisionis di SD Denpasar

Aditya Mardiastuti - detikNews
Senin, 25 Mar 2019 17:52 WIB
Lokasi ditemukannya pria ekshibisionis yang bikin warga resah/Foto: Aditya Mardiastuti/detikcom
Denpasar - Polisi memburu pria yang memainkan alat kelaminnya (ekshibisionis) di dekat salah satu SD di Denpasar, Bali. Pria ekshibisionis itu dinilai meresahkan warga dan orang tua siswa.

"Ya pasti kita cari apalagi kalau sudah meresahkan masyarakat dan mengganggu ketertiban umum," kata Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan di Gedung Wisti Sabha Angkasa Pura, Jl Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Senin (25/3/2019).

Sebelumnya diberitakan, video pria memainkan alat kelaminnya (ekshibisionis) di dekat salah satu SD di Denpasar, Bali, viral di media sosial.






Dalam cuplikan video yang viral itu, pria ekshibisionis tersebut terlihat menutupi wajahnya dengan masker dan kacamata hitam. Pria berjaket warna gelap itu terlihat duduk di atas motor melakukan perbuatan tak senonoh.

Lokasi video itu disebut berada di SDN 12 Padangsambian, Denpasar Barat. Tak terlihat lalu lalang kendaraan yang melintas.

Salah seorang pemilik warung di depan sekolah, Made (53), mengaku mendengar peristiwa pamer alat kelamin itu dari keponakannya yang merupakan murid di SD tersebut. Dia menyesalkan peristiwa tersebut.

"Ya resah, saya cuma kasih tahu anak-anak terus yang suka (jajan) ke sini, jangan mau dikasih-kasih gini, jangan mau. Takut juga iya, resah kita kok ada yang kayak gitu ya. Kasihan anak-anak itu," ujar ibu dua anak itu.





Hal senada disampaikan salah seorang orang tua siswa, Made Kertadana (48). Bapak dua anak itu mendengar peristiwa itu terjadi seminggu yang lalu.

"Jelas ada kekhawatiran. Saya biasa jemput di timur sana (peristiwa di sisi barat), dua hari yang lalu diceritain sama yang masuk grup ada video katanya sampai keluar (mani). Pas kejadian banyak orang, ramai, bukan kemarin, tapi semingguan yang lalu," ujarnya. (ams/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads