"Kalau saya meyakini bahwa tentunya yang selalu menjadi acuan kita adalah survei internal kita, dan ini yang saya lakukan semenjak saya terjun ke politik, mulai dari Pilgub DKI," ujar Sandiaga di Warung Pendopo Dhe' Luweh, Minggu (24/3/2019).
"Kalau di Pilkada DKI (hasil survei internal kami) sangat akurat. Nah survei internal kita (di pemilu 2019) dibandingkan dengan survei yang banyak dipublikasikan (lembaga luar) itu ada perbedaan yang cukup signifikan," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Prabowo: Lembaga Survei Banyak Bohong, Kuno! |
Sandiaga tak menampik masih adanya lembaga yang hasil surveinya bisa dibuktikan kevalidannya. Namun, lanjut Sandiaga, juga banyak lembaga survei yang mengeluarkan hasil survei dengan tujuan menggiring opini publik.
"Nah, tidak jarang para relawan itu justru malah surut semangatnya, karena angka survei yang di luar justru tidak menggambarkan hal yang kita bisa rekam dari survei internal kita. Itu yang dimaksud oleh Pak Prabowo," katanya.
Disinggung hasil survei internal paslon 02 terakhir, Sandiaga enggan menjawab. Dia beralasan data survei internal dipegang oleh timnya. "Saya semenjak dua bulan terakhir ini sudah enggak mengurus lagi, itu semua di tim pemenangan," tutupnya.
Ikuti perkembangan Pemilu 2019 hanya di detik.com/pemilu (ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini