Dilihat di situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Minggu (24/3/2019), Wisnu terakhir kali melaporkan harta yang dimiliki pada tanggal 29 Maret 2018. Saat melaporkan kekayaannya Wisnu sudah berstatus direktur di PT Krakatau Steel. Sebelumnya Wisnu adalah Dirut PT Krakatau Industrial Estate Cilegon.
Data LHKPN menunjukkan Wisnu memiliki harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan yang tersebar di beberapa wilayah seperti di Tangerang, Jakarta Selatan, Bandung, Kota Surakarta, hingga Kota Cilegon. Total harta tak bergeraknya senilai Rp 5.505.815.001.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada juga harta bergerak lainnya yang dimiliki Wisnu senilai Rp. 460.000.000, surat berharga senilai Rp. 2.697.307.639, dan kas senilai Rp. 5.678.922.841.
Dalam LHKPN yang dilaporkan, Wisnu tercatat tidak sama sekali tidak memiliki utang.
Simak Juga Fakta di Balik Dirut Krakatau Steel jadi Tersangka KPK:
(nvl/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini