Hati-hati, Jembatan Zaman Belanda di Ciamis Ini Terancam Ambruk

Hati-hati, Jembatan Zaman Belanda di Ciamis Ini Terancam Ambruk

Dadang Hermansyah - detikNews
Kamis, 21 Mar 2019 16:18 WIB
Jalan jembatan peninggalan zaman Belanda di Ciamis ini terancam ambruk lantaran sudah rusak bagian fondasinya. (Foto: Dadang Hermansyah/detikcom)
Ciamis - Jembatan Ciaseupan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, yang menghubungkan Desa Handapherang menuju jalan nasional kondisinya ambles. Warga minta Pemkab Ciamis segera memperbaiki. Sebab kalau dibiarkan tak diperbaiki, jembatan ini terancam ambruk dan akses akan terputus.

Selama ini keberadaan jembatan tersebut sangat vital untuk aktivitas warga. "Baru tiga hari, bagian fondasi bawah jembatan sudah ambrol. Ada lubang besar di bawah jalan. Jembatan ambles ini terlihat miring," ujar Muhammad Iskandar (70), warga sekitar saat ditemui detikcom di lokasi jembatan, Kamis (21/3/2019).

Guna mengantisipasi jembatan sewaktu-waktu terputus, warga berinisiatif memasang kertas peringatan bertulis 'Awas Jembatan Hati2 Ambruk'. Selain itu, warga menutup sebagian lajur jalan. Sebab, selain dilintasi angkutan umum, kendaraan besar seperti truk kerap melewati jalan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau kendaraan kecil masih bisa melintas, tapi untuk kendaraan besar seperti truk sudah disetop dan disuruh balik lagi. Karena kalau dibiarkan bisa saja tiba-tiba jembatan ambruk dan menimbulkan korban," ujar Iskandar.

Jembatan Zaman Belanda di Ciamis Terancam AmbrukFondasi bawah jembatan sudah ambrol. (Foto: Dadang Hermansyah/detikcom)
Dia mengaku telah melaporkan kondisi jalan tersebut ke Pemerintah Desa Handapherang. Iskandar dan warga lainnya ingin jembatan itu secepatnya diperbaiki.

"Harus segera diperbaiki. Kalau sampai jembatan terputus, aktivitas warga akan terhambat. Para pedagang, anak-anak sekolah, angkutan umum, semua terhambat. Sedangkan jalan ini adalah akses tercepat, kalau jalan lain harus memutar," tutur Iskandar.

Kepala Desa Handapherang Abdurachman mengaku sudah melaporkan kerusakan jembatan tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Ciamis, pada 19 Maret 2019.

"Memang jembatan itu sudah tidak layak, sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Jalan ini sangat penting sekali untuk aktivitas warga. Untuk itu kami meminta kepada Pemkab Ciamis agar segera melakukan perbaikan," ujar Abdurachman saat ditemui di kantornya.

Jembatan Zaman Belanda di Ciamis Terancam AmbrukWarga sengaja menutup satu lajur jalan agar tak dilintasi kendaraan. (Foto: Dadang Hermansyah/detikcom)
Menurut dia, jembatan tersebut memiliki panjang sekitar 30 meter dengan lebar sekitar 3,5 meter. Lokasi tepatnya di Dusun Handapherang, Desa Handapherang.

"Untuk sekarang mobil kecil bisa melintas, tapi tak tahu sampai kapan, karena melihat kondisinya setiap hari akan semakin parah. Ditambah saat hujan, aliran sungai volumenya tinggi, ini bisa memperparah kondisi jembatan," ucap Abdyrachman. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads