Survei Indo Barometer: 64,9% Publik Puas terhadap Kinerja Jokowi

Survei Indo Barometer: 64,9% Publik Puas terhadap Kinerja Jokowi

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Kamis, 21 Mar 2019 15:13 WIB
Jokowi saat naik MRT (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - Lembaga survei Indo Barometer merilis hasil survei terkait kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah. Hasilnya, mayoritas masyarakat puas terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).

Survei dilaksanakan pada 6-12 Februari 2019 kepada 1.200 responden yang dipilih menggunakan multistage random sampling. Margin of error dalam survei ini kurang-lebih 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

"Tingkat kepuasan kerja terhadap Jokowi itu di angka 64,9 persen, kemudian tingkat kepuasan publik terhadap Pak JK adalah 61,4 persen. Jadi masih tinggi, masih di atas 50 persen," kata peneliti Indo Barometer Hadi Suprapto Rusli di Hotel Century Park, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Berdasarkan hasil survei, pemilih yang puas terhadap kinerja Jokowi cenderung akan memilih pasangan Jokowi-Ma'ruf. Sedangkan mereka yang tidak puas terhadap kinerja Jokowi cenderung akan memilih Prabowo-Sandi.

"Yang puas dengan kinerja Jokowi, mayoritas pilihannya adalah Jokowi-Ma'ruf sebesar 73,7 persen. Yang tidak puas dengan kinerja incumbent itu larinya ke 02, yaitu Prabowo-Sandi, sebesar 69,3 persen," jelas Hadi.

Survei Indo Barometer: 64,9% Publik Puas terhadap Kinerja JokowiRilis survei Indo Barometer soal Jokowi vs Prabowo (Azizah/detikcom)


Responden diberikan pertanyaan 'apa alasan Bapak/Ibu/Saudara menyatakan sangat puas atau cukup puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla?'. Mayoritas responden menjawab karena pemerintah melakukan pembangunan sampai ke pelosok desa.

"Tiga alasan tertinggi publik puas terhadap kinerja Joko Widodo-Jusuf Kalla adalah karena pembangunan merata sampai pelosok desa 34,7 persen, kinerjanya bagus 22,2 persen, dan banyak program yang bermanfaat, seperti KIS dan KIP, 11,1 persen," ujarnya.



Sementara itu, responden juga diberi pertanyaan 'apa alasan Bapak/Ibu/Saudara menyatakan kurang puas atau sangat tidak puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla?'. Hasilnya, jawaban responden mayoritas berkaitan dengan persoalan ekonomi.

"Kita lihat alasan mereka yang tidak puas itu didominasi oleh isu ekonomi. Tiga alasan tertinggi publik tidak puas terhadap kinerja Joko Widodo-Jusuf Kalla adalah karena sulit lapangan pekerjaan 22,2 persen, harga kebutuhan pokok naik 19,5 persen, dan perekonomian masyarakat semakin sulit 16,0 persen," ungkap Hadi.



Berikut ini tingkat kepuasan masyarakat berdasarkan kinerja Joko Widodo:
Puas: 64,9 persen
Tidak puas: 30,9 persen
Tidak menjawab: 4,2 persen

Berikut ini pilihan masyarakat yang puas terhadap kinerja Joko Widodo:
Jokowi-Ma'ruf: 73,7 persen
Prabowo-Sandi: 9,4 persen
Tidak menjawab: 16,9 persen

Berikut ini pilihan masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja Joko Widodo:
Jokowi-Ma'ruf: 7,3 persen
Prabowo-Sandi: 69,3 persen
Tidak menjawab: 23,5 persen


Selisih Survei Jokowi-Prabowo Menipis, Apa Kata Sandiaga? Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]

(azr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads