Ketiga orang, yakni Arif Rahman (39), istrinya Satiara (33), serta anaknya Syarifudin berusia 14 tahun, ditemukan dalam kondisi lemah. Mereka terombang-ambing selama lima hari tanpa makanan.
"Informasi dari Polairud dan Basarnas Labuan Bajo, NTT, satu keluarga yang dilaporkan hilang tersebut telah ditemukan di Gili Lawa dekat pulau Komodo kemarin sore," ujar anggota SAR Bima, Ariyansah Sosilo, kepada wartawan, Rabu (20/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keluarga nelayan itu terombang-ambing di lautan karena mesin kapal yang ditumpangi tiba-tiba rusak. Kapal mereka terbawa ombak hingga ke Gili Lawa, NTT.
Keluarga ini pertama kali ditemukan kru kapal wisata yang hendak menuju Pulau Komodo. Mereka kemudian dibawa ke Pos Taman Nasional Komodo.
"Korban semuanya dalam keadaan selamat. Setelah dievakuasi, mereka langsung dikasih makanan," ujarnya.
Saat ini satu keluarga nelayan itu masih berada di Labuan Bajo. Mereka akan diantar pulang setelah kondisinya pulih. (fdn/fdn)