"Serius? Segitunya? Nggak comment deh, ya itu lah yang saya bilang sistem," kata Sandiaga di kawasan Bulungan, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2019).
Sandiaga mengatakan, jika menang Pilpres nanti, dia meminta untuk diingatkan tak melakukan hal serupa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal gelar 'Bapak Pembangunan Desa' itu viral di media sosial. Salah satu orang yang mencuit soal undangan ini adalah politikus Partai Demokrat Andi Arief.
Dia menyebut acara ini akan memberi gelar Bapak Pembangunan Desa untuk Jokowi serta setiap kepala desa mengambil uang dana desa sebesar Rp 3 juta.
Mendagri Tjahjo Kumolo sudah angkat bicara. Dia menegaskan bahwa ASN tetap harus netral tetapi wajar memberi apresiasi.
"Sebagai ASN dia netral, kepala desa sekarang ini sedang menikmati program Pak Jokowi secara luas, setiap pemerintahan ada program desa, tapi zaman Pak Jokowi program meningkat lebih besar untuk mempercepat program pemerataan pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Wajar dong kalau ada apresiasi. Wajar, itu saja intinya," ucap Tjahjo di Hotel Ciputra, Jl S Parman, Jakarta Barat. (idn/dkp)