Sandiaga: Banyak 'Erwin Aksa' Lain, tapi Terbelenggu Situasi

Sandiaga: Banyak 'Erwin Aksa' Lain, tapi Terbelenggu Situasi

Indra Komara - detikNews
Rabu, 20 Mar 2019 12:34 WIB
Cawapres Sandiaga Uno. (Foto: 20detik)
Jakarta - Cawapres Sandiaga Uno menyatakan banyak pengusaha yang sebenarnya menaruh simpati ke kubu 02, seperti Erwin Aksa. Namun, kata Sandiaga, mereka tak bisa menyampaikan secara terbuka.

"Sebetulnya banyak Erwin, Erwin lain yang ada di hatinya, tapi terbelenggu dengan situasi dan kondisi di lapangan. Banyak Erwin, Erwin lain di sekitar para pengusaha lain dan menaruh simpati dan saya sampaikan berikanlah simpatinya tanggal 17 April," kata Sandiaga di kawasan Bulungan, Jakarta Timur, Rabu (20/3/2019).


Erwin diketahui sebagai pengurus DPP Golkar, yang partainya mendukung capres Joko Widodo (Jokowi). Namun Erwin menyatakan nonaktif dari kepengurusan Golkar terkait sikap politiknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau tidak mau tampil pun tidak apa-apa, tapi misalkan mau tampil saya sangat mengapresiasi. Saya sampaikan, berikanlah simpatinya tanggal 17 April. Kalau tidak mau tampil tidak apa-apa, tapi kalau misalnya tampil saya sangat-sangat bersyukur," sambungnya.


Sebelumnya, Erwin diketahui muncul menonton Sandiaga saat debat cawapres 2019, Minggu (17/3) lalu, dan membuat heboh. Erwin Aksa menegaskan dia memang mendukung pasangan calon nomor urut 02 itu.

"Saya sadar dan memahami konsekuensi dari partai, saat ini saya tidak sejalan dengan partai. Namun langkah saya ini bukan berarti tidak taat asas, tapi demi persahabatan saya dengan Sandiaga Uno. Akhirnya saya mohon maaf kepada seluruh kolega dan kader Partai Golkar di seluruh Indonesia, dan dengan ini saya menyatakan nonaktif dari kepengurusan Partai Golkar sampai proses pencapresan selesai," tegas Erwin, Selasa (19/3).


Simak Juga "Dukung Prabowo, Erwin Aksa Dipecat dari Struktur DPP Golkar":

[Gambas:Video 20detik]

(idn/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads