Jokowi: MRT Jakarta Budaya Baru, Saya Senang Warga Antusias

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal moda raya terpadu (MRT) Jakarta. Jokowi mengaku senang melihat antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap moda transportasi massal berbasis rel tersebut.

"Wuaaah, Kita senang bahwa MRT ini disambut begitu sangat antusias," kata Jokowi dalam perjalanan MRT dari Stasiun Bundaran Lebak Bulus ke Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Selasa (19/3/2019).

Baca juga: Jajal MRT Jakarta, Jokowi: Kota-kota Lain Jangan Terlambat

Jokowi berharap ke depan masyarakat banyak yang beralih menggunakan MRT. Mengingat perjalanan MRT dan waktu tunggunya sangat cepat.

"Contohnya, beberapa orang tadi mau makan dari HI turun di Senayan, nggak ada 10 menit nanti balik lagi ke kantornya lebih cepat. Saya kira ini sekali lagi ini adalah budaya baru, peradaban baru yang harus mulai ke sana," kata Jokowi.

"Ya nanti ada yang namanya ERP itu mengatur nanti. Sehingga orang mau tidak mau masuk ke koda transportasi massal. Nanti itu diatur oleh Gubernur DKI," imbuh dia.

Baca juga: Anies: Tarif MRT Tinggal Disepakati, Rata-rata Rp 1.000/Km

Jokowi juga mengatakan dia beserta jajaran menteri Kabinet Kerja dan kepala daerah se-Jabodetabek sepakat akan membentuk entitas baru bidang transportasi. Dengan demikian diharapkan transportasi di Jabodetabek akan lebih fleksibel.

"Tadi sudah kita sepakati dengan Pemprov DKI Pak Gubernur, Gubernur Jabar, Wali Kota Bekasi, Depok, Bogor, Tangerang, Tangsel, sepakat bahwa kita akan membentuk entitas baru. Sehingga lebih fleksibel, pembangunannya tidak birokratis, bisa cepat, sehingga tadi angka Rp 571 triliun tadi segera bisa simpel tanpa prosedur yang ruwet," kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini. (jor/mae)