PPP DIY Usung 2 Nama Pengganti Rommy, Salah Satunya Khofifah

PPP DIY Usung 2 Nama Pengganti Rommy, Salah Satunya Khofifah

Usman Hadi - detikNews
Senin, 18 Mar 2019 20:20 WIB
Foto: Redaksi
Yogyakarta - DPW PPP DIY mengusung dua nama pengganti Romahurmuziy sebagai ketum di Mukernas PPP. Kedua nama tersebut yakni Muhammad Arwani Thomafi dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

"Ada calon alternatif lain yang diangkat oleh teman-teman DIY (sebagai pengganti Rommy)," ujar Ketua DPW PPP DIY, Amin Zakaria saat dihubungi detikcom, Senin (18/3/2019).

"Ada bapak Arwani Thomafi itu juga merupakan salah satu yang diusulkan oleh teman-teman, juga ada Ibu Khofifah. Ibu Khofifah juga diusulkan dari DIY, ya nanti coba kita seleksi," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amin mengatakan, ada beberapa pertimbangan mengapa DPW PPP menjagokan dua nama tersebut. Sebab, keduanya sudah terbukti berintegtitas dan memiliki segudang pengalaman di birokrasi.

"Seperti Bu Khofifah ini kan sudah cukup malang melintang di dunia politik, juga telah menjabat beberapa kali di dewan pimpinan (PPP). Juga pernah membesarkan PPP, sudah beberapa kali menjadi menteri di beberapa kabinet yang berbeda," paparnya.

"Integritasnya (Khofifah) juga baik, budi pekertinya luhur, di dalam hal keumatan ada konsistensi, dan insyaallah cukup bersih. Dengan intelegensianya juga cukup baik," ungkapnya.

Adapun Arwani Thomafi merupakan salah satu wakil ketua PPP yang juga memiliki banyak pengalaman. Tak hanya itu, dia juga putra seorang kiai besar di Purworejo, yakni KH Thoifur.

Terkait dua nama ini, Amin menyebut DPW PPP DIY belum memutuskan akan mengusung yang mana.

"Kita masih melihat satu perkembangan, dinamika, mana yang akan memberikan bobot yang terbaik untuk PPP ini. Artinya kita mempertimbangkan dari aspek organisasi, dan juga massa," pungkas Amin Zakari.
(ush/bgk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads