Jenazah WN Malaysia Korban Kecelakaan Tubing Masih di RS Magelang

AKBP Yudianto Adhi Nugroho (Foto: Eko Susanto/detikcom)

Kabupaten Magelang - jenazah 3 korban tubing di Kali Gono Magelang telah dibawa pulang menuju daerahnya masing-masing. Sedangkan satu jenazah warga negara Malaysia masih berada di kamar mayat RSUD Muntilan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari RSUD Muntilan, pada dinihari tadi 3 jenazah korban telah dibawa pulang oleh keluarga masing-masing menuju Bandung dan Jakarta. Sedangkan untuk jenazah warga negara Malaysia masih berada di kamar mayat RSUD Muntilan.

Kapolres Magelang, AKBP Yudianto Adhi Nugroho, mengatakan keluarga korban tidak mengajukan tuntutan apapun atas kejadian nahas tersebut, sudah mengikhlaskan dan bahkan datang membawa ambulans dari masing-masing daerah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya semalam karena mereka tidak menuntut, tidak ada keinginan melanjutkan, sudah ikhlas dan sudah datang dengan membawa ambulans dari masing-masing daerah. Kita serahkan (jenazah) kepada keluarganya," kata Kapolres di Mapolres Magelang, Kamis (14/3/2019).

Sedangkan untuk jenazah warga negara Malaysia, kata Kapolres, masih berada di RSUD Muntilan karena masih menunggu dari pihak keluarganya. "Kita masih menunggu, kita sudah menghubungi pihak Kedubes Malaysia. Kami masih menunggu lagi dari mereka. Sekarang masih di RSUD Muntilan," katanya.

Sebagaimana diketahui, para agen pariwisata dari Semarang, Yogya, Jakarta dan salah satunya dari Malaysia, mencoba wisata tubing di daerah Candimulyo, Magelang. Pada saat istirahat, tiba-tiba banjir bandang dan hanyut terbawa arus Kali Gono, Rabu (13/3).

Dalam kejadian ini, 4 orang meninggal. Mereka adalah Jully (24), warga Kalideres, Jakarta Barat; Tantri Ariestiawati (51), warga Jalan Janur Asri 9, Kelapa Gading, Jakarta Utara; Sicilia Mantjoeng (48), warga Manggarai Selatan, Tebet, Jakarta Selatan. Kemudian seorang lagi adalah Hanizah (65), warga Selanggor, Malaysia.

(mbr/mbr)