Dilansir Reuters, Selasa (12/3/2019), televisi Houthis Al Masirah mengatakan serangan udara oleh koalisi pimpinan Saudi menewaskan 23 warga sipil di distrik Kushar.
Sedangkan TV Al Arabiya milik Saudi mengatakan, Houthi telah membunuh beberapa anggota suku Hajour yang telah memulai pemberontakan terhadap gerakan tersebut. Sumber tanpa nama menyebutkan 20 wanita dan anak-anak dari dua keluarga tewas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perang yang telah menewaskan puluhan ribu orang membuat lebih dari dua juta orang terlantar. Negara Semenanjung Arab itu juga menuju ke ambang kelaparan.
Houthi yang berpihak pada Iran merebut ibu kota, Sanaa, pada akhir 2014. Mereka mengatakan sedang berjuang revolusi melawan politisi korup dan kekuatan Teluk yang mendorong ke Barat.
Koalisi yang dipimpin Saudi turun tangan dalam perang Yaman pada 2015. Koalisi mencoba untuk mengembalikan pemerintahan yang diakui internasional menjadi berkuasa.
(knv/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini