"Di pihak Pak Jokowi lebih banyak lagi pemilik lahan, ya nggak? Lahan milik Pak Luhut, Pak Harry Tanoe, Pak Erick Thohir jauh melebihi yang dimiliki Pak Prabowo," kata Hashim di gedung KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (11/3/2019).
Hashim pun kembali menjelaskan lahan hak guna usaha (HGU) milik Prabowo yang diperoleh sesuai dengan undang-undang tahun 2004. Hashim mengatakan Wapres Jusuf Kalla (JK) sudah mengaku bahwa dialah yang memberikan izin HGU lahan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Jokowi menyindir pihak yang memiliki lahan yang luasnya lima kali lipat lebih besar dari luas DKI Jakarta.
Sindiran tersebut diungkit kembali karena dirinya sering mendengar nada-nada mengenai adanya segelintir orang yang menguasai aset di Indonesia dengan porsi yang besar.
"Jangan sampai ada yang teriak-teriak pesimisme lagi. Jangan juga ada yang teriak-teriak Pasal 33, Pasal 33, jangan sampai ada lagi yang teriak-teriak 1 persen menguasai 90 persen aset. Tapi dia sendiri memiliki lima kali Provinsi Jakarta lahannya," kata Jokowi saat menghadiri deklarasi Alumni Jabar Ngahiji di Monumen Perjuangan, Bandung, Minggu (10/3).
Simak Juga 'Rapat Bareng Menteri, Jokowi Beberes Soal Konsesi Lahan':
(yld/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini